SuaraRiau.co -DEDAP-MERANTI--warga mengeluh tidak dapat vaksin booster.Hal ini dikatakan seorang warga Dedap yang ingin booster, saat Rabu (11/5/2022) yang diselenggarakan  di kantor Kepala Desa Dedap, Kabupaten Meranti.

Saat mendaftar kedua warga yang sudah mendaftar terlebih dahulu, dan mendapat giliran siang hari.Namun sesudah tengah hari istirahat siang ternyata kedua warga dan beberapa warga lainnya tidak bisa disuntik vaksin karena kehabisan stok vaksin."Kami.minta setetes pun jadilah," ujar kedua warga yang sudah menanti sejak pagi.

Pihak penyelenggara dari Puskesmas Bantul, Meranti mengatakan stok habis. Vaksin didatangkan dari Desa Delima.
"Saya sudah menunggu sejak pagi," ujar seorang warga.

Menurut Kades Dedap  Mansyur saat mendengar warganya mengeluh langsung mengirimkan  pesan ke Kepala Puskesmas, kenapa  ada warganya yang  tidak.mendapat vaksin.

Dalam dialog wassapp tersebut , pihak Puskesmas membalas pesan waspp Mansyur dengan mengatakan dari 50 vial yang dipesan,  yang datang hanya 5 vial saja.

"Mohon maaf stok vaksin yang diberikan tidak sesuai pesanan," demikian ujar wassapp pihak Puskesmas.

Menurut Kades pengiriman  juga pada hari yang sama.Namun stok dari pihak dinas kesehatan yang kurang."Hari ini warga datang tanpa diminta sudah menyerahkan diri untuk divaksin.Tudak susah-susah diimbau vaksin," ujarnya.

Menurut warga tersebut pihak Puskesmas menawarkan  mereka untuk bisa vaksin di Desa Mekar Delima.Sekitar hampir 3 kilo dari perumahan warga Desa, Dedap."Besok diadakan di Desa Delima, agak jauh sedikit dari sini," ujarnya.***