SuaraRiau.co -PEKANBARU-Persatuan Umat Buddha Indonesia (PERMABUDHI) Provinsi Riau bersama majelis-majelis di bawah naungan keagamaan Buddha melaksanakan penanaman bibit pohon matoa di area terbuka Rumah Sakit Prima pada Selasa 22 April 2025 pagi.
Menurut sekretaris Permabudhi Riau, Jono ST MT, kegiatan tersebut digelar menjelang perayaan Hari Trisuci Waisak 2569 BE dan bertepatan dengan peringatan Hari Bumi Sedunia.
“Kegiatan penanaman tunas pohon matoa pada hari ini juga merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran No. 67 Tahun 2025 tentang Vesakha Sananda 2569 BE dari Dirjen Bimas Buddha dalam mendukungan Gerakan penanaman sejuta pohon matoa di seluruh Nusantara,” ujar Jono.
Ditambahkannnya, kegiatan penanaman bibit pohon atau gerakan penghijauan pada dasarnya sesuai ajaran Buddha, yakni pentingnya menjaga dan menghargai alam sebagai bagian dari kesatuan makhluk hidup, serta menghindari tindakan yang merusak ekosistem.
Sementara itu, Pembimbing Masyarakat Buddha Kanwil Kemenag Riau Tarjoko SPd MM yang hadir menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh Permabudhi Riau tersebut.
“Penanaman tunas pohon selain di lingkungan tempat ibadah Buddha dan sekolah pada hari ini seperti di area Maha Vihara-Pusdiklat Bumi Suci Maitreya, Vihara Pubba Mangala Arama, Sekolah Dharma Loka, untuk di area rumah sakit sepertinya yang perdana di RS Prima,” ujar Tarjoko seraya menyampaikan apresiasi kepada manajemen Rumah Sakit yang dipimpin direkturnya dr Aldano Christian Anggara Surbakti.
Tarjoko berharap kegiatan tersebut dapat meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap pentingnya menjaga bumi kita bersama ini.
Selain Pembimas Buddha Riau, sekretaris Permabudhi Riau, direktur RS Prima, tampak hadir dan turut melakuan penanaman tunas matoa secara simbolis antara lain ketua Permabudhi Kota Pekanbaru Herman, Dian Pratiwi mewakili Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Riau, Ket Tjing mewakil Majelis Pandita Buddha Maitreya Indonesia (MAPANBUMI) Riau, Susmoro ketua Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (MAGABUDHI) Riau, Beng Kui ketua Majelis Nichiren Shosu Buddha Dharma Indonesia (MNSBDI) Riau, Feter Darmawan ketua Generasi* Muda Buddhis Indonesia (Gemabudhi) Riau, perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi Pekanbaru dan lainnya.****