Health

DR dr Tubagus Odih Resmi Pimpin IDI Cabang Pekanbaru

  Oleh : Dara Fitria
   : info@suarariau.co
  2023-09-02 12:34:53 WIB
(Foto: Ist)

SuaraRiau.co - DR dr Tubagus Odih Rhomdani Wahid SpBA Subsp DA(K) MKM CM C FISQua resmi dilantik sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pekanbaru periode 2023-2026, Sabtu 2 September 2023.

Pengukuhan Ketua IDI Pekanbaru bersama jajaran kepengurusan IDI Cabang Pekanbaru dipimpin langsung Ketua IDI Wilayah Riau dr Marhan Effendi MH. Turut hadir Pj Walikota Pekanbaru Muflihun pada pelantikan yang digelar di Hotel Pangeran, Pekanbaru.

"Terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan amanah kepada saya menjadi ketua IDI Pekanbaru," ujar Ketua IDI cabang Pekanbaru DR dr Tubagus Odih Rhomdani Wahid SpBA Subsp DA(K) MKM CM C FISQua.

Kepada media, Ketua IDI Cabang Pekanbaru yang baru saja dilantik DR dr Tubagus Odih Rhomdani Wahid SpBA Subsp DA(K) MKM CM C FISQua menyebutkan, berdasarkan catatan pengurus, IDI Cabang Pekanbaru saat ini memiliki anggota kurang lebih 2.600 dokter. Ini menjadi yang terbanyak di Riau bahkan untuk wilayah Sumatera juga relatif masih termasuk yang terbanyak. Hal ini mungkin karena Pekanbaru untuk layanan kesehatan seperti klinik, Rumah Sakit dan semisalnya lebih berkembang sehingga menjadi daya magnet untuk berkumpul dokter di sini.

"Untuk dokter yang tergabung di IDI Pekanbaru heterogen. Ada dari Timur sampai Aceh yang tugas di Pekanbaru. Makanya kita buat yang heterogen itu menjadi homogen dengan sama-sama untuk membuat IDI terus maju, sesuai dengan slogan kita," jelasnya.

Dikatakan dr Odih, akan ada banyak kegiatan yang digelar oleh IDI Pekanbaru ke depannya baik itu untuk kegiatan internal maupun eksternal. Untuk kegiatan internal ini seperti mengayomi anggota, kemudian ada pendampingan advokasi jika dokter tersandung masalah dan masih banyak lagi.

"Kemudian untuk kegiatan eksternal juga ada seperti melibatkan masyarakat dan pemerintahan. Kita ada membuat kegiatan seperti pengobatan massal, pemeriksaan kesehatan dan lainnya," jelasnya.

Disampaikan dr Odih lagi, ada satu program yang akan menjadi andalan di kepengurusan IDI Cabang Pekanbaru 2023-2026 yaitu bersama Pemko Pekanbaru IDI Pekanbaru akan membuat program desa binaan.

"Kita akan berkolaborasi dengan Pemko, bagaimana mengentaskan stunting, bagaimana TBC bisa dikendalikan. Dengan kolaborasi dan bergandengan tangan, InsyaAllah ini akan segera kita canangkan. Dan ternyata setelah dirunut historinya tahun 1990 an, desa binaan ini juga sudah ada, kalau dulu targetnya menurunkan kematian ibu dan anak. Dulu targetnya memberikan pelatihan pada bidan, namun sayang bantuan habis dan akhirnya terputus," jelasnya.

"Dan Insya Allah kita akan kembali akan mengadakan desa binaan itu. Target kita adalah untuk program kesehatan stunting, penyakit menular dan TBC," sambungnya.

Ketua IDI Wilayah Riau Marhan Effendi dalam sambutannya menyampaikan, IDI Riau tentunya akan mendukung program-program dan berbagai kegiatan yang nantinya akan dilakukan oleh IDI Pekanbaru khsususnya untuk kegiatan kemasyarakatan.

"IDI Pekanbaru ini memang menjadi yang terbesar atau terbanyak anggotanya. Jumlahnya itu 2.600 lebih, bahkan hampir mencapai 2.700. Ke depan kita akan berkolaborasi untuk memberikan kontribusi langsung ke masyarakat. Mohon juga teman sejawat baik pengurus atau anggota IDI, agar lebih memperbaiki komunikasi baik dengan pemerintah ataupun stakeholder agar lebih berkomunikasi dengan baik," harapnya.

Pj Walikota Pekanbaru Muflihun pada kesempatan tersebut menyampaikan selamat dan apresiasi kepada pengurus IDI Cabang Pekanbaru yang baru dilantik hari ini.

"Kita harapkan dengan dikukuhkannya IDI ini, bisa punya semangat baru tentunya untuk kesehatan di Kota Pekanbaru. Ada program, terobosan dan inovasi baru yang bisa berkolaborasi dengan Pemko, TNI Polri atau Forkopimda," ujar Muflihun.

Ia mengajak IDI untuk membuat gerakan yang bisa menghasilkan bertumbuhnya kesehatan masyarakat Pekanbaru. Dimana memang hari ini masih ada program pusat yang harus dituntaskan seperti stunting, TBC, kemudian juga tingkat partisipasi polio masih rendah," sebutnya.

Selain pelantikan pengurus IDI Cabang Pekanbaru, pada kesempatan itu juga dilaksanakan Seminar Hukum dan Kesehatan secara Hybrid. Seminar ini mengangkat tema Diskusi Interaktif Rujuk Balik dan Implikasi UU No 17 tahun 2023 tentang Kesehatan terhadap Dokter dan IDI.***

Penulis : Dara Fitria
Editor : Dara Fitria
Kategori : Health