SuaraRiau.co -JAKARTA --
Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka gelaran PON Papua ke-20 yang berlangsung di Stadion Lukas Enembe, Sentani, Jayapura, Sabtu (2/10) malam.
Berpakaian kemeja putih pidato Jokowi membuka PON tersebut dengan menunjukkan performance yang selalu berbeda buat rakyat Papua yang tampak menjadi kebanggaannya selama.ia memerintah.Pidato yanh diungkapkan pada PON pertama.di tanah Papua tersebut dibuka Jokowi dengan pengantar kata-kata kedekatan Jokowi sefaravterswnsiri dengan rakyat Papua.
Gelaran itu diketahui berlangsung mulai 2 sampai 15 Oktober mendatang.
Jokowi merasa bangga karena PON untuk kali pertama bisa digelar di tanah Papua.
Menurutnya, hal itu menunjukkan kemajuan Papua dalam hal infrastruktur dan kemampuan menyelenggarakan acara besar di kancah nasional dan internasional."Stadion Lukas Enembe ini bukanlah ikon pertama pencapaian pembangunan di Papua.masih banyak pencapaian lainnya lagi seperti konektivitas laut , udara dan lainnya."Bahkan tadi pagi saya baru meresmikan Youth Hub Internet Papua. Hal itu untuk mengakomodir kelompok anak- anak muda Papua yang akan membangun usaha perekonomian di Papua.
Kemudian Jokowi mengungkapkan:
"Perasaan saya dan perasaan saudara-saudara pasti sama, kita bangga ada di tanah Papua. Dan kita bangga berada di stadion terbaik di Asia Pasifik ini," ungkapnya.
Selanjutnya ia mengatakan: "Kita bangga membuka PON ke-20, PON yang pertama kali diselenggarakan di tanah Papua," ujar Jokowi.
"Pekan Olahraga ini menunjukkan kemajuan Papua, menunjukkan kesiapan infrastruktur di tanah Papua, dan kesiapan masyarakat Papua dalam menyelenggarakan acara besar untuk berprestasi di kancah nasional dan internasional," ucapnya tambahnya
Upacara pembukaan PON Papua tersebut turut disemarakkan dengan gemuruh lagu dan berbagai kegiatan. Upacara dibuka dengan lagu 'Sa Papua' yang dibawakan oleh seniman asal Papua, Edo Kondologit, Nowela, dan Michael Jakarimilena. Nyanyian tersebut diiringi oleh para penari Tifa.
Acara kemudian berlanjut dengan defile kontingen dari setiap provinsi yang ambil bagian di PON Papua. Selain atlet, terdapat pula wasit dan perwakilan dari 34 provinsi dalam defile tersebut.
Perwakilan kontingen Papua menutup parade atlet dalam upacara pembukaan PON Papua. Setelah itu disusul dengan parade bendera 34 provinsi.
PON Papua akan mempertandingkan 56 cabang olahraga. Sebanyak 6.442 atlet akan berpartisipasi di pesta olahraga paling bergengsi se-Indonesia tersebut.***
