SuaraRiau.co - Tahapan seleksi Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah KPID Provinsi Riau masa bakti 2021-2024 dimulai. Tim Seleksi (Timsel) yang dibentuk DPRD Provinsi Riau sudah mengumumkannya, Jum'at 13 Agustus 2021.
Ketua KPID Provinsi Riau, H Falzan Surahman, S.Si, M.I.Kom, mendukung penuh dimulainya tahapan seleksi ini. "Seleksi ini prosesnya sudah panjang, bukan tiba-tiba. Semua tahapan sudah dilalui DPRD Riau. Seperti studi belajar ke DPRD Provinsi Jawa Barat dan KPID Sumatera Utara," katanya dalam keterangan resmi yang diterima redaksi, Minggu 15 Agustus 2021.
Mengenai Tim Seleksi, DPRD Riau sudah meminta usulan nama nama kepada KPID Riau. "Secara administrasi DPRD Riau menyurati kita usulan nama-nama calon Timsel. Berdasarkan surat kita bawa ke rapat pleno. Hasilnya kita usulkan nama-nama juga melalui surat tertulis. Alhamdulillah 80 persen Timsel yang dibentuk masuk dari nama-nama yangg kita usulkan," katanya.
Terkait adanya unsur keterwakilan dari KPID Riau atau nama yang tidak masuk, menurut Falzan itu sudah menjadi kewenangan DPRD Riau. "Karena pada Pasal 19 Peraturan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Nomor 1 Tahun 2014 itu pun redaksinya adalah memperhatikan keterwakilan bukan mewajibkan Tentu DPRD punya pertimbangan juga dalam menetapkan. Misalnya kapasitas, netralitas dan lain sebagainya," ujar Falzan.
Selain itu, Falzan berharap tahapan seleksi ini berjalan lancar. Karena, kepengurusan KPID Riau sebelumnya sudah dalam proses perpanjangan terhitung 12 Juli 2020 lalu. "Atas pertimbangan tugas pengawasan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) 2020 yang mendesak dan juga Pandemi Covid19 yang saat itu baru terjadi, Gubernur Riau memperpanjang SK kepengurusan KPID Riau berdasarkan usulan DPRD Riau. Tentu saja berterima kasih kepada DPRD Riau dan Gubernur Riau," katanya.
Ke depannya, kepengurusan KPID Riau yang baru punya tantangan yang lebih berat lagi dengan akan dimulainya migrasi siaran televisi analog ke digital. "Semoga terpilih Komisioner KPID Riau yang mempunyai kompetensi mumpuni menghadapi tantangan baru ini," tukasnya.(***)
