SuaraRiau.co - Direktur Eksekutif JKPI Asfarinal mengapresiasi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) VIII, meski digelar di tengah pandemi Covid, ia menilai Rakernas berlangsung sukses. Hal itu disampaikan pada sambutannya diacara penutupan Rakernas dan Vestival Kota Pusaka Indonesia, Senin malam (21/12/20) di Gedung Daerah Sultan Syarif Kasim II Siak.

Kegiatan bertaraf nasional ini ditutup secara resmi oleh Bupati Siak selaku Koordinator Presidium JKPI H. Drs. Alfedri, M.Si, tampak hadir Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dan beberapa kepala daerah anggota JKPi lainnya.

"Rakernas dan seminar berlangsung sukses. Ini menjadi rule model bagi event bertaraf nasional yang digelar ditengah pandemi. Siak hebat," kata Asfarinal.

Beberapa hal yang dikhawatirkan tidak ada terjadi, hal itu menurut Asfarinal berkat kesiapan panitia penyelenggara menggelar seluruh rangkaian kegiatan dengan memperhatikan penerapan protokoler Covid.

"Kami mengucapkan terimakasih kepada tuan rumah, kepada satuan kerja yang mendukung dan mensukseskan acara ini," ujarnya.

Senada disampaikan Alfedri, pelaksanaan rakernas berjalan dengan baik dan lancar. Mengucapkan tahniah dan ucapkan terimakasih sedalam-dalamnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan mensukseskan kegiatan yang berlangsung di masa pandemi ini.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini, terimakasih kepada seluruh kontingen yang telah menampilkan kreasinya untuk mengisi kegiatan ini," ujar Alfedri.

Kegiatan ditutup secara resmi oleh Alfedri tepat pada pukul 21.18 Wib, penampilan tari mengisi rangkaian penutupan. Yang mana tuan rumah menpilkan tari kreasi, persembahan sanggar Tasik Seminai, dari daerah Jawa Barat mempersembahkan Tari Geboy, sebuah pengembangan tari tradisional hasil kreasi atau pengembangan dari Tari Jaipong.