SuaraRiau.co -- Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) dengan PT. Perkebunan Nusantara V dan Koperasi Pemasaran Karya Sawit Padjajaran melakukan Kesepakatan Bersama tentang Penyaluran Fasilitas 

Nota Kesepakatan Bersama tersebut ditandatangani oleh Direktur Pembiayaan BRK Syariah, Bapak Tengkoe Irawan, EVP Plasma/KKPA PT. Perkebunan Nusantara V, Bapak Arief Subhan Siregar, Ketua Koperasi Pemasaran Karya Sawit Padjajaran, Bapak Supriatna Sembiring, Sekretaris Koperasi Pemasaran Karya Sawit Padjajaran, Bapak Dadang Suhendi serta Bendahara Koperasi Pemasaran Karya Sawit Padjajaran, Bapak Madra'i.

Penandatanganan tersebut disaksikan secara langsung oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Bapak Mahendra Siregar, Ketua OJK Riau Muhammad Luthfi dan Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchari.

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar, dalam kesempatan itu mengungkapkan betapa pentingnya sektor pertanian dalam menopang perekonomian Indonesia. 

Mahendra Siregar menilai sektor pertanian, khususnya sawit mempunyai andil besar menyelamatkan perekonomian Indonesia saat Indonesia mengalami pelemahan ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19. Sehingga, pelaku di bidang sawit harus terus didorong keberlangsungannya. 

Untuk itu kata Mahendra Siregar, selayaknyalah negara memberikan penguatan di sektor pertanian, khususnya di bidang perkebunan kelapa sawit. 

Pelaku usaha dibidang kelapa sawit telah banyak memberikan sumbangsi kepada negara sehingga perekonomian bangsa Indonesia tetap kuat," kata Mahendra Siregar. 

"Disaat ekonomi terpuruk, komoditi pertanian lah yang menjadi pertahanan terutama perkebunan kelapa sawit. Kami sebagai pemerintah lah yang harus berterima kasih kepada bapak-bapak (petani sawit)," sambung Mahendra Siregar. 

Sementara Direktur OJK, Bapak Greatmen Rajab, menaruh harapan akan penandatangan MOU ini. Ia mengatakan, bahwa penandatangan MOU ini adalah langkah awal yang nyata adanya dukungan Lembaga Jasa Keuangan terhadap industry kelapa sawit, dan ini bisa terus dilanjutkan tidak hanya kepada 3 Kelompok Tani ini, dan juga bisa diimplementasikan di wilayah Sumatera dan wilayah lainnya di Indonesia.

"Alhamdulillah, kurang dari 1 bulan setelah FGD kita gelar, kita bisa hadir kembali bersama untuk memetik hasilnya, yaitu adanya dukungan pembiayaan sector Kelapa Sawit oleh perbankan di Propinsi Riau yang juga melibatkan Perusahaan Inti di industry kelapa sawit. Untuk itu, mari kita berikan applause untuk kita semua atas pencapaian ini," ucap Greatmen Rajab. 

Adapun tiga nota kesepahaman yang melibatkan perbankan, perusahaan sawit, dan 3 (tiga) kelompok tani, yaitu;

Kertama, Karya Sawit Padjajaran merupakan koperasi pemasaran yang berlokasi di Desa Bukit Kratai, Kecamatan Rumbio Jaya, Kabupaten Kampar dengan Ketua Supriatna Sembiring, yang menaungi 254 petani serta luas lahan awal sebesar 860 Ha (luas replanting tahap 1 sebesar 187 Ha dan luas lahan yang akan di-replanting tahap 2 sebesar 124,8 Ha). Saat ini kebun sawit dalam fase TBM II.

Kedua, Subur Makmur Lestari merupakan koperasi produsen yang berlokasi di Desa Rimba Makmur, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar dengan Ketua Junaedi dan menaungi anggota sejumlah 685 petani serta luas lahan sebesar 1.370 Ha. Saat ini kebun sawit dalam fase TBM III.

Dan Ketiga, Bangkit Bersama merupakan kelompok tani yang berlokasi di Sekeladi, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir dengan ketua Rahmat dan menaungi 24 petani serta luas lahan sebesar 100 Ha.

Direktur Utama BRK Syariah Andi Buchari, pada kesempatan itu mengucapkan terima kasih atas kunjungan OJK. Ia menilai OJK sangat penduli kepada keberlansungan sawit di Indonesia, khususnya di Riau. 

"Tentu semangat ini disambut BRK Syariah untuk terus memberikan dukungan kepada para koperasi dan pelaku sawit. Mari kita bersinergi untuk tumbuh bersama, dan kami dari BRK Syariah siap mendukung demi kamajuan usaha sawit di Riau," tutup Andi Buchari. 

Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan kunjungan ke kebun sawit serta berdialog langsung dengan petani sawit Peremajaan Sawit Rakyat yang merupakan program pembiayaan BRK Syariah.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Direktur OJK, Bapak Greatmen Rajab, Pemimpin Divisi MKM BRK Syariah, Bapak M. Jazuli, Branch Manager BRK Syariah Bangkinang, Bapak M. Zamroni dan Camat Rumbio Jaya, Bapak Ramzy. (***)